Dompu, Satondapost.com - Direktur Independent Commission Against Corruption Indonesia (ICACI) menyoroti adanya dugaan korupsi pengadaan crhomebook atau sejenis Notebook,infocus dan alat wifi di 25 SDN di Kabupaten Dompu.
Saat dikonfirmasi Direktur ICACI Aruji,SH yang biasa disapa Hugo Chaves menyoroti ada dugaan korupsi terhadap pengadaan barang dan jasa crhomebook,infocus dan alat wifi, sebagai Dinas yang bertanggung jawab adalah Dikpora kabupaten Dompu, karena mereka lah yang kemudian sebagai pejabat pembuat komitmen (PPK) dan Kuasa Penggunaan Anggaran (KPA). 6/2/2022
Kami sebagai Lembaga Masyarakat Sipil tetap kedepankan asas presumption of innocence ( praduga tak bersalah ) dalam mengawasi jalannya Anggaran pendapatan belanja negara negara (APBN) dan Anggaran pendapatan belanja Daerah (APBD).
Kalau dilihat jumlah Anggaran secara keseluruhan senilai 3.125.000.000; angka tersebut sangat fantastik untuk dipertanyakan oleh publik. Peristiwa ini sebelumnya sudah pernah diajukan klarifikasi secara formal oleh satu Lembaga atau Lembaga studi penegakan hukum dan Hak Asasi Manusia (LESHAM NTB), dari klarifikasi secara formal tidak ada jawaban sedikit pun oleh pihak Dikpora Kabupaten Dompu.
Lanjut Aruji"sebagai warga negara indonesia yang menjunjung tinggi konstitusi dan undang-undang meminta Aparat Penegak Hukum (APH),dalam hal ini KEJARI DOMPU,dan saya harap KEJARI DOMPU untuk segera melakukan penyelidikan dan penyidikan dugaan korupsi kasus pengadaan crhomebook, infocus dan alat wifi di Tahun Anggaran 2022."
Berdasarkan uraian dalam Laporan yang dilaporkan oleh salah satu lembaga melalui Aparat Penegak Hukum (APH) maka saya mempertegas Kejari Dompu untuk serius menangani setiap Laporan masyarakat, tegasnya Aruji. SH. (Bondan)