• Jelajahi

    Copyright © Satonda post
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Iklan

    Berhembus Isu Mutasi Penjabat Eselon ll Di Lingkup Pemda Dompu

    Satonda
    Jumat, 06 Januari 2023, Januari 06, 2023 WIB Last Updated 2023-01-06T07:04:38Z
    Dompu, Satondapost.com - Banyaknya  Eselon ll yang pensiun di lingkup Pemerintah Daerah (Pemda) Dompu, bahkan berhembus isu bahwa dalam waktu dekat ini akan dilakukan mutasi. 

    Isu tersebut mencuat dipermukaan bahkan menjadi bahan perbincangan hangat dari sejumlah ASN. (6/1/2023)

    Informasi yang berhasil diperoleh media ini juga bahwa dari isu mutasi itu, ada sejumlah nama pejabat eselon II yang terseret untuk di mutasi termasuk jabatan kepala bagian hingga kepala bidang.

    Saat dikonfirmasi Wakil Bupati Dompu, H. Syahrul Parsan, ST, MT yang dikonfirmasi media ini digedung Pemda Dompu justeru membantah beredarnya isu adanya kegiatan mutasi pada Jumat hari ini, pasalnya Pemda Dompu sendiri belum ada merencanakan kegiatan mutasi terlebih lagi mutasi akbar seperti isu yang berhembus tersebut.

    "Mutasi pejabat belum tau kapan akan kita lakukan, yang jelas mutasi belum ada rencana kok. Mengenai ada sejumlah nama pejabat eselon II yang ikut resuffle bahkan ada yang di non job kan seperti isu yang beredar, itu hanya informasi saja yang belum ada kebenarannya. Saya bantah semua isu itu,"ujar Wakil Bupati Dompu sambil tersenyum.
    Sementara, Sekda Dompu, Gatot Gunawan Putra Perantauan, SKM, M.MKes yang dikonfirmasi diruang kerjanya justeru membenarkan adanya isu mutasi tersebut. Hanya saja kata Sekda, Pemda Dompu belum tau kapan akan melakukan dilakukan mutasi.

    Dengan demikian, kegiatan mutasi ini akan tetap dilakukan oleh Pemda Dompu dalam waktu dekat ini, hanya saja waktunya saja yang masih belum diketahui secara pasti karena mutasi itu merupakan wewenang Bupati Dompu.

    "Kalau saat ini tidak mungkin ada kegiatan mutasi karena pak Bupati masih diluar daerah, yang jelas mutasi akan dilakukan secepatnya karena sudah banyak ASN yang pensiun termasuk sejumlah pejabat, jadi mutasi itu harus dilakukan untuk mengisi kembali jabatan yang kosong tersebut,"ujar Sekda.(Bondan)
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini