• Jelajahi

    Copyright © Satonda post
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Iklan

    Wakil Bupati Dompu Pimpin Rakor Percepatan Vaksinasi Covid-19 Guna Capai Targetkan 70 %

    Satonda
    Kamis, 03 Februari 2022, Februari 03, 2022 WIB Last Updated 2022-02-03T05:26:50Z
    Dompu, Satondapost.com - Gerak cepat dalam upaya percepatan penanganan covid-19 terus dilakukan. Mengevaluasi kinerja gugus tugas yang telah dibentuk sebelumnya dalam Penanganan Covid-19, Pemerintah Daerah Kabupaten Dompu kembali melakukan rapat koordinasi percepatan vaksinasi dan situasi covid-19 di Ruang Rapat Bupati, Rabu (02/02/22).

    Rakor dihadiri Sekda, Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Asisten Administrasi Umum, Kadis Kesehatan, Kasi Intel Dandim 1614/Dompu, Kasi Intel Polres Dompu, Camat Se-Kabupaten Dompu, Kepala Puskesmas Se- Kabupaten Dompu dan elemen penting lainnya.
    Wakil Bupati mengawali arahannya pada rakor tersebut mengatakan, berbagai upaya yang telah dilakukan pemerintah dalam percepatan pelaksanaan vaksinasi, termasuk pendampingan oleh beberapa OPD pada prinsipnya dilakukan untuk percepatan keikutsertaan masyarakat dalam program vaksinasi sesuai yang ditargetkan sebesar 70 ataupun 100 persen dari jumlah penduduk dapat tercapai.

    “Adapun pendampingan tersebut dilakukan untuk mempercepat penanganan covid 19 agar target yang diinginkan di atas 70 persen bahkan lebih untuk dosis kedua bisa cepat tercapai”, imbuhnya.

    Kemudian Wabup melanjutkan, Alhamdulillah vaksinasi untuk dosis I sedikit melampaui dari target yakni sebesar 83,70%, sedangkan untuk dosis II kita masih kurang baru mencapai 75.804 atau 43.45% dari total target keseluruhan 174.467, masih ada 70.804 Dosis, sedangkan dosis yang tersedia masih  58.448 dan ini butuh kerja keras dari semua pihak untuk pencapaiannya.

    “Hal yang sangat dikhawatirkan jika dosis kedua tidak dilakukan dengan segera maka akan terjadi kadaluarsa vaksin yang ada, untuk itu diharapkan kepada semua pihak untuk terus bekerja mengajak masyarakat agar mau divaksin”, harapnya.

    Setelah itu Wabup memberi warning kepada beberapa OPD terkait Tenaga Kontrak Daerah  (TKD) yang belum melakukan vaksinasi. “Ini menjadi perhatian pimpinan OPD agar mendata ulang anak buahnya yang belum melakukan vaksinasi untuk segera divaksin”, tegasnya.

    Menutup sambutannya Wabup menyarankan guna mengejar target vaksinasi agar pendampingan vaksinasi setiap Kecamatan oleh OPD diperluas seperti Dinas Pertanian, Dikpora Peternakan, Pertanian dan PUPR.

    “Pendampingan oleh OPD dilakukan karena dalam kegiatan vaksinasi tersebut akan berhadapan langsung dengan masyarakat dan dalam kesempatan ini bisa langsung dilakukan sosialisasi bergabung dengan tim vaksinasi di tiap Kecamatan”, sarannya”.

    Dalam Kesempatan yang sama, Kepala Dinas Kesehatan, Maman, SKM. MM.Kes., mengungkapkan data kasus Covid-19 keseluruhan Kabupaten Dompu sampai dengan tanggal 02 Februari 2022, kasus terkonfirmasi 1601, sembuh, 1559, meninggal 35 dan masih isolasi 7 orang.

    Lanjutnya, cakupan vaksinasi covid-19 pada anak 6-11 tahun juga terpantau masih rendah untuk dosis I baru sebesar 9.185 atau 33.99 % dan dosis 2 hanya 4 orang atau 0.01%.

    “Upaya percepatan terus kami lakukan untuk percepatan vaksinasi seperti membagi tugas harian, penugasan beberapa OPD untuk melakukan pendampingan di tiga Kecamatan Dompu, Woja dan Manggelewa, evaluasi target harian, rapat evaluasi bersama tim percepatan vaksinasi, dan perbaikan selisih data manual dengan  data Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN)”, katanya.

    Rakor berlangsung khidmat, aman, tertib dan lancar dan para audiens saling memberikan masukan dan saran. Sekda Dompu Gatot Gunawan PP, dari hasil rapat memberikan kesimpulan yang akan  yang jadikan rencana tindak lanjut.

    Kata Sekda Gatot Gunawan, upaya yang akan dilakukan ke depan, pemasangan spanduk saat divaksinasi ditempat strategis, Video testimoni, pendampingan OPD diperbanyak termasuk dari pihak kemenag, vaksin door to door, cukup pendampingan orang tua tanpa harus persetujuan pada saat vaksinasi anak umur 6-11 tahun. Himbauan membawa KTP dan KK saat vaksinasi, penyesuaian jadwal vaksinasi dan terakhir counter isu hoax beredar dimasyarakat, Jelasnya Sekda (Bondan)
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini