Jambi, Satondapost.com - Dalam rangka Hari Juang Kartika TNI AD Tahun 2021, Korem 042/Gapu bersama UTD PMI Kota Jambi dan RS. Dr. Bratanata menggelar kegiatan Bakti Sosial Donor Darah di Balai Prajurit Korem 042/Gapu Jalan Jendral Urip Sumoharjo Kelurahan Sungai Putri Kecamatan Danau Sipin Kota Jambi, Kamis (9/12/2021).
Peringatan Hari Juang Kartika (HJK) ke 76 Tahun 2021 mengangkat tema " TNI Angkatan Darat Bersama Rakyat Membangun Bangsa" salah satu kegiatannya bakti sosial donor darah.
Dalam keterangan tertulis Penerangan Korem 042/Gapu, Komandan Korem 042/Gapu Brigjen TNI M. Zulkifli, S.I.P., M.M dalam hal ini diwakili oleh Kasiter Kasrem 042/Gapu Kolonel Arh M. Ibnu Sukelan, S.I.P menyampaikan, kegiatan bakti sosial donor darah yang digelar di Korem ini merupakan rangkaian kegiatan peringatan Hari Juang Kartika (HJK) ke 76 tahun 2021.
"Kami bekerja sama dengan UTD PMI Kota Jambi untuk membantu mengumpulkan darah agar stok darah di PMI aman," kata Kasi Ter ketika meninjau pelaksanaan donor darah.
Lebih lanjut disampaikan pihaknya mengajak semua anggota dan masyarakat untuk donor secara rutin, sehingga bisa mengamankan stok darah di PMI. PMI Kota Jambi tidak hanya melayani kebutuhan warga Kota Jambi dan Luar Kota Jambi.
dr. Refy Nur Octharin dari PMI Kota Jambi mengucapkan terima kasih kepada pihak TNI dalam hal ini Korem 042/Gapu yang telah mengundang PMI Jambi untuk melaksanakan kegiatan donor darah dalam rangka Hari Juang Kartika TNI AD.
dr. Refy Nur Octharina mengharapkan kepada masyarakat agar mau menjadi pendonor karena manfaat yang diperoleh jika mendonorkan darah yaitu bagi sebagian pasien, donor darah bisa membantu menyelamatkan hidup mereka. Sedang bagi pendonor darah dapat dirasakan guna menunjang kesehatan tubuh.
“Alhamdulillah hari ini kita dapat 110 kantong darah., “ ungkapnya.
Kegiatan donor darah kali ini diikuti ratusan pendonor yang terdiri prajurit dan PNS Makorem 042/Gapu, Kodim 0415/Jambi, Yonif R-142/KJ, Satbalak, Polri, Mahasiswa Stikes Gapu, Unja, Unbari, FKPPI, PMII serta masyarakat pendonor lainnya dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. (SP)