Dompu, Satondapost.com - Ketua TP PKK Kabupaten Dompu, Lilis Suryani Kader Jaelani bersama Dinas Sosial Kabupaten Dompu NTB, Kamis (02/12/2021) sekitar pukul 10.00 wita menyerahkan paket bantuan Asistensi Rehabilitasi Sosial Berbasis Keluarga Khusus Tuna Wicara bertempat di gedung PKK Kabupaten Dompu.
Bantuan yang diserahkan tersebut bersumber dari Kementerian Sosial RI melalui Balai EFATA Kupang NTT dan Dinas Sosial Kabupaten Dompu NTB.
Adapun jenis bantuan yang diserahkan ke 78 tuna wicara tersebut yakni,
1. Kambing masing-masing 1 ekor yang diperoleh sebanyak 36 orang.
2. Usaha Tukang Batu yang diperoleh 3 orang.
3. Usaha Bahan Menjahit yang diperoleh 2 orang.
4. Usaha Bahan Dagang diperoleh 2 orang.
5. Usaha Las diperoleh 8 orang.
6. Usaha Bensin didapatkan oleh 1 orang.
7. Usaha Minuman didapat 14 orang.
8. Alat Serut Es dan Toples didapat 1 orang.
9. Usaha Mandiri diperoleh 2 orang.
10. Usaha Alat Oven dan Pan diperoleh 1 orang.
11. Mesin Jahit diperoleh 3 orang
12. Salon didapatkan 1 orang dan
13. Usaha Ternak Bebek yakni 1 orang.
Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis oleh Kasi Layanan dan Rehabilitasi Sosial Balai (BRSPDSRW) EFATA Kupan, Anang Suriahsyah, Ketua TP PKK Kabupaten Dompu, Lilis Suryani Kader Jaelani dan Kepala Dinas Sosial Kabupaten Dompu, Drs. Abdul Haris.
Kasi Layanan dan Rehabilitasi Sosial Balai (BRSPDSRW) EFATA Kupang, Anang Suriahsyah dalam sambutannya mengatakan, bantuan yang disalurkan pada 78 penyandang Disabilitas Tuna Wicara Kabupaten Dompu ini merupakan bantuan yang bersumber dari Kementerian Sosial RI.
Pemberian bantuan ini, kata Anang, dilakukan dengan maksud untuk meningkatkan pengetahuan terhadap keluarga/pendamping mengenai kedisabilitasan dalam bimbingan terhadap Disabel penerima bantuan tersebut.
Selain itu, penyaluran bantuan ini juga bermaksud untuk meningkatkan SDM terhadap Disabilitas yang mampu melaksanakan asistensi rehsos bagi penyadang cacat Disabiltas sehingga tercipta nya Disabilitas yang memiliki skill dan kapasitas guna meningkatkan taraf hidupnya bersama keluarga.
"Disabilitas harus dibantu karena mereka juga saudara kita. Dengan bantuan ini diharapkan bisa meningkatkan taraf hidup bersama keluarganya,"kata Anang.
Sementara Ketua TP PKK Kabupaten Dompu, Lilis Suryani Kader Jaelani dalam sambutannya, menekan kepada para disabilitas tuna wicara yang menerima bantuan agar dapat memanfaatkan bantuan yang diberikan oleh Kementerian Sosial RI ini dengan baik dan sebaiknya, dan bantuan ini bisa dikembangkan sehingga bisa menjadi pendapatan yang bisa menghidupi keluarganya.
"Saya harapkan pada keluarga saya yang mendapat bantuan untuk tidak sampai menjual bantuan ini dan bila tidak di manfaatkan dengan baik maka pemberian bantuan ini dianggap percuma,"harap Isteri tercinta Bupati Dompu ini.
Sementara Kepala Dinas Sosial Kabupaten Dompu, Drs. Abdul Haris juga menegaskan kepada tuna wicara agar dapat memanfaatkan bantuan yang diberikan ini dengan sebaiknya dan bisa dijadikan modal untuk menafkahi hidup keluarganya, karena jika bantuan ini bisa dikembangkan dengan baik maka usahanya akan menjadi sukses.
"Semuanya harus ada Keseriusan dari niat kita saja. Bantuan itu bukan untuk dijual tapi harus dimanfaatkan sebagai modal awal,"tegas Kadinsos Kabupaten Dompu NTB ini.(Bondan)