Dompu, Satondapost.com - Team Puma Polres Dompu langsung bergerak cepat untuk menangkap pelaku penganiayaan dan pembacokan terhadap saudara Torikurahman alias Torik (18) warga Lingkungan 6 Kelurahan Monta Baru Kecamatan Woja.
Reaksi cepat Mapolres Dompu dalam menindaklanjuti laporan korban pembacokan patut diacungi jempol, setelah mengantongi identitas pelaku berdasarkan hasil keterangan saksi
Penangkapan terhadap pelaku pembacokan dilakukan berdasarkan laporan polisi dengan nomor : LP/B/279/VII/2021/SPKT/Res. Dompu/ Polda NTB.
Pelaku pembacokan terhadap Torikurahman yakni ID (16) status pelajar warga Dusun Tente Desa Dorebara Kecamatan Dompu Kabupaten Dompu. Pelaku ditangkap disertai dengan pengamanan barang bukti berupa satu (1) buah parang dan satu (1) unit motor Nmax warna Silver.
Kasat Reskrim Polres Dompu, Iptu. Ivan Roland Cristofel STK menjelaskan, kronologis kejadian berawal pada Sabtu (31/07) sekitar pukul 23.30 wita, pelapor dan terlapor saling berhadapan depan SDN Nomor 1 Woja Linkungan Simpasai Kelurahan Simpasai Kecamatan Woja Kabupaten Dompu.
Dimana pada saat itu terlapor langsung menendang, melempar serta membacok korban. Atas kejadian tersebut korban mengalami luka robek pada lutut bagian kanan sehingga dilarikan ke RSUD Dompu. Atas kejadian tersebut pelapor merasa keberatan dan melaporkan kejadian tersebut ke SPKT Polres Dompu untuk ditindak lanjuti.
Hasil laporan korban dan keterangan saksi, tim Puma Polres Dompu melakukan penyelidikan Pada Minggu (01/08) sekitar Pukul 22.00 wita. Tim mendapatkan informasi bahwa pelaku pembacokan berada di kampungnya di Dusun Tente Desa Dorebara, tim puma langsung menuju TKP dan berhasil menangkap pelaku yang sedang duduk depan kantor Desa Dorebara.
"tim puma juga berhasil mengamankan pelaku dan BB ke Mapolres Dompu untuk proses hukum lebih lanjut,"jelas Kasat Reskrim. (BF84)
