• Jelajahi

    Copyright © Satonda post
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Iklan

    Banjir Bandang Melanda Desa Kwangko Kec. Manggelewa

    Satonda
    Jumat, 05 Februari 2021, Februari 05, 2021 WIB Last Updated 2021-02-05T14:47:42Z
    Dompu, Satondapost.com - Banjir bandang awal bulan Februari 2021 terjadi dan menghantam sekitar ratusan rumah di Desa Kwangko Kecamatan Manggelewa Kabupaten Dompu NTB. Banjir gunung tersebut muncul disertai hujan lebat yang mengguyur wilayah Kecamatan Manggelewa dan sekitarnya. 

    Banjir mulai masuk ke Pemukiman warga sekitar pukul 17.00 wita Jumat (05/02) dan menghanyutkan barang barang berharga milik warga setempat, akibat bencana tersebut jumlah kerugian warga ditaksir sekitar ratusan juta rupiah. Beruntung bencana banjir tersebut tidak sampai menelan korban jiwa.
     

    Kepala Markas PMI Kabupaten Dompu, Abdul Haris yang dikonfirmasi via telepon seluler nya membenarkan bencana banjir tersebut meluap ke pemukiman warga desa Kwangko. Banjir tersebut muncul dari atas gunung yang ada disekitar Desa setempat dan membawa kerugian material barang berharga milik warga yang hanya saja jumlah kerugian belum bisa ditaksir pas.

    Selain merendam ratusan rumah warga, hantaman derasnya banjir juga membuat tembok satu unit rumah warga jebol dan pagar sekolah dasar yang ada di desa tersebut ambruk.

    "Banjir ini muncul dari atas gunung yang ada di sekitar desa Kwangko yang disertai hujan lebat. Hingga sekitar pukul 20.30 banjir masih menggenang pemukiman warga dan sekarang banjir sudah mulai surut,"kata Abdul Haris pada Lintas Samudera.com.
     

    Selain Anggota PMI, juga pasukan Tagana dari Dinas Sosial kabupaten Dompu langsung turun Dilokasi untuk membantu warga mengevakuasi barang dan memantau luapan banjir. Hingga kini jumlah warga yang menjadi korban luapan banjir belum bisa di pastikan, hanya saja bisa diperkirakan sekitar ratusan rumah saja.

    "Kami masih berada Dilokasi untuk memantau, membantu dan mengecek jumlah rumah warga yang tergenang,"demikian jelas Abdul Haris.

    Berdasarkan keterangan dari sejumlah warga yang diperoleh media ini bahwa munculnya banjir deras tersebut sempat membuat warga panik dan ketakutan karena banjir yang datang dari atas gunung sangat deras dan membuat warga berlari ketakutan untuk menyelamatkan diri ditempat yang lebih aman.(BF84)
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini